ALTERNATIF BARU DALAM PENGOBATAN KANKER
Posted Agustus 1, 2008
on:- In: artikel
- 16 Comments
Pada tanggal 24 Juli 2008 di RS. Mitra Kelapa Gading diadakan pertemuan rutin yang diprakarsai oleh CISC. Kali ini membahas topic “ALTERNATIF BARU DALAM PENGOBATAN KANKER.” Dibawakan oleh Dr. Walta Gautama SpB ( K )Onk.
Dijelaskan oleh beliau bahwa prinsip terapi kanker adalah sbb :
TERAPI LOKAL : | TERAPI SISTEMIK : |
– Pembedahan | – Chemotherapy |
– Radiotherapy | – Targetted Therapy |
Terapi yang saat ini sedang berkembang :
- Trans Arterial Chemotherapy Infusion ( TACI )
- Cryoablation
- Radiofrequency ablation
- Photodynamic Therapy
Semua ini termasuk terapi local
Tujuan Terapi Kanker adalah :
- KURATIF
- Untuk Kanker stadium awal
- Bertujuan untuk menyembuhkan
- PALIATIF
- Untuk Kanker stadium akhir
- Tujuannya untuk meningkatkan kwalitas hidup pasien
- Menghilangkan rasa sakit
PENJELASAN SINGKAT TERAPI LOKAL YANG SAAT INI SEDANG BERKEMBANG :
Perlu diketahui bahwa terapi – terapi ini akan dilakukan dokter apabila terapi standard untuk kanker telah dilakukan. Jadi terapi ini merupakan pilihan terakhir. Karena belum seluruhnya disetujui oleh FDA maupun badan kesehatan dunia yang lain. Tetapi sudah umum dilakukan, baik di Amerika maupun Eropa. Negara yang sangat berani melakukan adalah China. Seperti penjelasan Dr. Walta, sayangnya uji klinis untuk terapi – terapi itu di China belum tuntas ( data untuk Uji klinis tk. III belum ada ). Tapi mereka sudah umum menawarkan terapi –terapi tersebut pada pasien baik local maupun asing.
Di Indonesia sebenarnya sudah ada beberapa rumah sakit yang melakukan yaitu Rumah Sakit Pluit ( menggunakan technology dari China ), Rumah Sakit Mitra Kelapa gading ( menggunakan technology dari Inggris ), untuk RSPAD yang saya ketahui telah menggunakan terapi TACI untuk beberapa pasiennya.
Terapi ini, sebagai pilihan untuk :
- Mengurangi resiko dalam pembedahan terutama bagi pasien yang dalam pertimbangan dokter tidak mungkin dilakukan pembedahan karena alasan usia lanjut atau lemah.
- Kankernya merupakan tumor solid, bukan kanker kelenjar getah bening atau darah.umumnya pada kanker hati,ginjal, paru,kanker payudarapun sekarang biasa dilakukan.
- Pada pasien tingkat advance ( stadium akhir ), untuk mengurangi nyeri akibat desakan tumor.Juga nyeri pada tulang-tulang akibat metastase kanker-kanker tertentu ke tulang.
- Mengecilkan ukuran tumor, sehingga mudah dioperasi ( sebagai neo adjuvant )
- Keuntungannya, bisa diulang dan bisa dilakukan bersamaan dengan terapi standard ( pembedahan atau chemo )
- Pada TACI/E tujuannya memperkecil kemungkinan komplikasi sistemik karena dosis obat kanker.
Pembedahan umumnya diasosiasikan dengan kejadian yang menakutkan dan butuh waktu lama untuk pemulihan. Sekali lagi terapi ini termasuk golongan terapi local yang diharapkan dapat mengontrol tumor solid dengan cara menghancurkan jaringan kanker dengan kerusakan jaringan normal yang sangat terbatas. Untuk melakukan terapi ini, dokter akan dipandu oleh salah satu alat-alat Imaging-guided seperti:
- Computed Tomography ( CT ),
- Ultrasonography ( USG ),
- Magnetic Resonance Imaging ( MRI ).
CRYOABLATION :
Adalah salah satu jenis terapi local yang menggunakan suhu ekstrem dingin ( -40ºC ) untuk menghancurkan sel kanker. Dibawah suhu -15ºC sel kanker akan terganggu. Dimulai dari cairan diluar sel yang membeku, berturut-turut menuju ke bagian dalam sel, seiring dengan suhu yang mulai bertambah dingin.untuk membekukan sel kanker, digunakan gas Argon, kemudian dicairkan dengan gas helium.Proses beku – cair secara cepat ini, mempercepat nekrosis ( kematian ) sel dan merangsang respon imun pada sel tumor yang tersisa.
Pelaksanaannya adalah, pasien bisa dibius local atau ditusukkan / dimasukkan alat semacam jarum atau disebut thin probes dengan dipandu alat Imaging Guided tadi probes itu menuju ke tumor yang akan dilakukan Cryoablation. Setelah sampai didalam kemudian ujung probes akan membentuk gelembung es yang ukurannya disesuaikan dengan ukuran tumor.Apabila tumornya terlalu besar, bisa menggunakan beberapa probes. Proses ini berlangsung ± 10 s/d 15 menit. Tidak boleh terlalu lama, karena bisa menyebabkan demam tinggi, perdarahan spontan.
Gambar yang memperlihatkan pemasangan 3 bh probes pada cryoablation
TACI/E = TRANS ARTERIAL CHEMO-INFUSION / EMBOLIZATION
adalah pemberian obat anti kanker melalui pembuluh arteri, langsung menuju targetnya yaitu ke pembuluh darah tumor. Pada metode ini, jarum atau probes berisi obat chemotherapy dengan dosis yang lebih rendah dari teknik chemotherapy biasa. Yaitu 20%-30%.
RADIO FREQUENCY ABLATION
Metode ini menggunakan arus bolak-balik frequency tinggi lewat electrode. Arus dengan frequency tinggi dialirkan melalui jarum yang akan memanaskan jaringan sel kanker dan menghancurkannya.Setelah beberapa bulan sel kanker yang mati akan terlihat sebagai bekas luka yang tidak berbahaya. Proses ini bisa berlangsung 15 menit.
Jarum Radiofrequency Electrode sedang bekerja ditujukan pada tumor menghancurkan tumor liver
PHOTO DYNAMIC THERAPY
Photosensitizer diaktifkan oleh gelombang cahaya, reaksinya adalah berupa toksik pada sel kanker yang mengakibatkan sel kanker mati. Waktu terapi untuk metode ini juga singkat.
16 Tanggapan to "ALTERNATIF BARU DALAM PENGOBATAN KANKER"
pak bagaimana dengan sarcoma sinus maxilaris? papa sy dulu sudasejak h di radioterapy kurang lebih 25 kali, sudah kempes/sembuh, Puji TUHAN tetapi akibat radioterapy papa sy jadi gak nafsu makan, agak lama jg. sebulan gitu, jadi kreatinin jadi naik 15 gitu, jadi harus cuci darah sekarang.sejak cuci darah papa jadi nafsu makan lagi, tapi kebanyakan makan daging jadi di pipinya bengkak lagi, dan ditulang rahang juga bengkak. sudah di mri ukuran 6x4cm. yang mau saya tanyakan, menurut bapak pengobatan apa yang paling efektif untuk papa sy? apakah taci cocok untuk papa sy? papa sekarang cuci darah seminggu 1x, dan gamma gt nya tinggi, 800an. mohon penjelasan dari bapak yah, dan terimakasih banyak untuk bantuannya.
Bagaimana kalau bapak coba dengan tradisional see web http://www.pengobatan-kanker.com
Berapakah biayanya untuk setiap tindakan
1. TACI/E
2. RADIO FREQUENCY ABLATION
Terimakasih
saya berumur 57 tahun adalah pasien CA-rectum adenocasinoma sejak tahun 2001 dengan stadium 3B dan telah dilakukan operasi sepanjang 16 cm dan di chemotheraphy 1 cure (6 kali) dilaksanakan di Hospital mount-E Singapore dan dokter Oncology Ang Peng Tiam dan di nyatakan bersih pada tahun 2002. Setiap 3 bulan sekali periksa blood test ke Singapore. namun demikian , pada bulan Oktober tahun 2006 pemeriksaan blood test tumor marker CEA saya naik menjadi 9,6 sedangkan maksimum 5. ketika di PET Scan, ternyata terdapat node di paru kiri atas sehingga Dr. Ang meminta saya untuk di Chemo lagi sampai 8 kali dan dilanjutkan dengan Laser (spot burning) lalu dilanjutkan dengan chemo sebanyak 4 kali, setelah itu chemo dianggap selesai pada Oktober 2008. namun demikian pada bulan Maret 2009 yang lalu tumor marker CEA saya naik lagi menjadi 5,8 dan dokter meminta saya untuk melakukan PET Scan lagi dan hasilnya ada dua node, satu di paru kiri dan satu di paru kanan. sekarang sedang menjalani lagi chemotheraphy untuk kesekian kali.
apakah kasus saya ini penyembuhannya bisa melalui tindakan TACI/E atau RADIO FREQUENCY ABLATION???
ditunggu balasannya, terima kasih!! 🙂
salam kenal.. ibu saya berusia 60thn jg menderita kanker payudara stadium lanjut.. diameter tumornya mencapai 9 cm dan sering pendarahan.. sudah mencapai getah bening, tapi belum sampai paru2 (dari hasil CT torax dan abdomen). Permasalahannya, ia memiliki jantung koroner dan single-kidney.. Menurut pengalaman anda, apakah terapi-terapi tersebut diatas berisiko untuk pasien dgn kondisi seperti ini..? terima kasih sebelumnya
Thank u atas respond nya 🙂 apakah ada dokter-dokter yang direkomendasikan? Terima kasih..
Saya mempunyai seorang nenek berusia 64 tahun. Beliau baru saja diperiksa dokter dan di beritahu bahwa beliau mengidap kanker payudara dan dianjurkan untuk berobat ke Jakarta. Kami sebagai keluarga memang telah berencana membawa beliau berobat dlm waktu dekat. Namun, saya hanya ingin tahu, apakah ad kemungkinan untuk sembuh dan bagaimana dengan pengobatannya? Pengobatan apa yang sebaiknya diberikan kepada beliau? Dokter memberitahukan bahwa beliau telah memasuki stadium 4. Dan apabila dilakukan pembedahan, apakah memungkinkan, dan tanpa efek , karena beliau juga menderita kencing manis. Terima kasih.
1 | Jonathan Haryanto
Agustus 5, 2008 pada 5:48 am
Bagaimana dengan kanker payudara stadium awal yang solid, namun tidak jauh dari situ terdapat juga sedikit kelenjar bening, apakah metoda terapi ini masih efektif?